Jenis-jenis Burung Canary Di Dunia
1. American Singer Canary
American Singer Canary merupakan kenari yang secara fisik indah
sekaligus memiliki suara merdu di telinga. American Singer Canary
merupakan hasil persilangan antara Kenari Border yang dikenal
berpenampilan indah dan Kenari Roller yang memiliki suara merdu. Kenari
ini sering disebut sebagai kenari terbaik, baik dari sisi postur maupun
dari sisi suara. Menjadi kenari kecil yang hidup aktif, Amerika Singer
Canary adalah pilihan yang baik bagi pemula dan penjaga berpengalaman.
Hal ini kuat, kuat, dan mudah dirawat.
Meski demikian,
American Singer Canary digolongkan sebagai salah satu dari “song canary”, yakni diternak untuk menghasilkan kenari dengan suara yang merdu dan bukan pada penampilan fisik atau warna. Pada dasarnya, setiap “song kenari” harus memiliki tipe lagu yang khas, dengan standar lagu yang jelas dan berbeda dari varietas “:song canary” lainnya. Jenis kenari yang digolongkan ke dalam “song canary” lainnya adalah Roller Canary, Spanish Timbrado, Rusian Singer Canary dan Waterslager Canary.
Sebaran: American Singer Canary dikembangkan pada tahun 1930-an olehj sekelompok wanita yang kemudian dikenal sebagai “The Eight Boston House Wives”. Awalnya mereka melontarkan gagasan untuk mengembangkan kenari yang selain indah juga memiliki lagu indah. American Singer Canary awalnya disebut “North American canary” dan dihasilkan dari silangan Roller Canary Jerman (30%) dan Border Canary (70%). Burung ini paling banyak menyebar di Amerika.
American Singer Canary berbodi sepanjang sekitar 5 3/4 inci (14,6 cm) dan muncul dengan berbagai warna termasuk kuning, penggemar putih, hijau, biru, oranye, warna perunggu, coklat, coklat kekuningan, dan aneka warna lainnya.
Salah satu spesies American Singer Canary (bluevar canary)
2. Belgian Fancy Canary
Belgian Fancy Canary adalah salah varietas kenari yang memiliki posisi
penting dalam sejarah perkembangan kenari karena menurunkan sejumlah
varietas kenari yang paling populer saat ini. Pengaruh utamanya adalah
pada pengembangan kenari “frill” dan kenari “postur. Sebagai burung
kenari “postur”, maka varietas kenari ini lebih diotekankan pada
pengembangan penampilan fisik daripada warna atau lagu. Mereka
dikategorikan sebagai kenari “postur” dengan postur tubuh membentuk
punuk bagai separuh bulan yang terbalik. Burung “posture canary” lainnya
yang terkenal adalah Scotch Fancy Canary dan Italian Gibber Italicus.
Belgian Fancy Canary mengesankan atau berpenampilan seperti burung
cacat, kepalanya kecil seperti kepala ular. Kenari ini sulit diternakkan
dan umuninya telurnya ditetaskan dengan memakai burung kenari lain..
Burung ini relatif lebih sulit diternakkan ketimbang kenari warna.
Lagian, burung ini tidak pandai mengasuh anakan.
3. Border Fancy Canary
Border Fancy Canary termasuk “type canary” yang dikembangkan untuk
menghasilkan kenari dengan fisik yang bagus dan bukan pada lagu.
Dijuluki sebagai “Wee Gem”, burung ini menunjukkan postur yang kecil,
cantik, bodi kompak dan kokoh. Memiliki tubuh bulat dengan bulu sangat
mengkilap. Kenari ini paling banyak menampilkan warna kuning, meski juga
ditemukan dalam berbagai warna lain.
Kali pertama dikembangkan di perbatasan (border) antara lnggris dan
Skotlandia, burung ini kadang sering dikacaukan dengan kenari gloster,
meski bisa dibedakan dari bentuk kepalanya. Di dalam lomba di luar
negeri, bentuk bulat dari burung itu sangat menentukan hasil penilaian.
Burung kenari border ini mencapai panjang 14 cm.
4. Color Bred Canary
Salah satu varietas paling populer dari semua burung kenari adalah Color
Bred Canary. Burung ini dipelihara orang di hampir seluruh pelosok
dunia. Color Bred Canary adalah burung kecil yang indah bagi mereka yang
mengutamakan burung dengan penampilan warna yang khusus. Burung Color
Bred Canary tidak tidak hanya harus cantik, tetapi juga aktif dan sangat
menghibur. Burung yang menyenangkan ini cukup mudah dipelihara namun
rekatif tidak mudah untuk berkembang biak, sehingga memerlukan perhatian
khusus jika kita ingin menangkar kenari warna agar tetap menghasilkan
keturunan kenari yang juga berwarna-warni.
Color Bred Canary termasuk varietas burung kenari yang relatif baru,
dikembangkan mulai pertengahan-1900. Hari ini ada beberapa ratus versi
burung Color Bred Canary.
5. Crested Canary
Termasuk “canary type”, kenari Crest atau Crested Canary tergolong jenis
yang tua dan burung kenari dan sudah ada sekitar tahun 1950-an.
Mula-mula di kenal dengan nama Turn crown dan pada permulaan abad ini
dikenal sebagai King of the fancy (Raja Fantasi). Mahkota burung.ini
haruslah besar dan mengembang dari tengah-tengah kepala dan mengembang
ke depan sampai ke paruhnya hampir sejajar dengan matanya sehingga mata
hampir tertutup. Mahkota ini juga mengembang ke arah belakang kepala.
Mahkota Crested Canary yang baik harus memiliki bentuk yang baik, luas
dan tebal dengan bulu-bulu yang lebat dan lembut. Kenari mahkota adalah
burung yang besar dan harus memiliki kepala yang besar, leher yang besar
pendek dan badan bidang, sama seperti kenari norwich. Jenis crest ada
yang mempunyai mahkota, tetapi ada pula yang memiliki kepala yang polos
tanpa mahkota.
Jenis lain yang populer sebagai “type canary” crested (bermahkota.
berjumbai) jadalah Gloster Canary, Crested Stafford Canary, Crested
Norwich Canary, dan Crested Lancashire Canary.
6. Fife Fancy Canary
Fife Fancy Canary merupakan “type canary”, diternakkan untuk mendapatkan
karakteristik fisik tertentu ketimbang untuk menghasilkan warna atau
suara nyanyiannya. Kenari ini barui dikembangkan pada 1950-an oleh
penangkar Skotlandia dan penangkar lain di kawasan yang disebut Fife.
Burung fife fancy sebenarnya merupakan burung border tetapi ukuran
badannya lebih kecil.
Disebut demikian karena bentuk secara keseluruhan praktis sama, kecuali
perbedaan ukurannya. Ukuran burung ini harus tidak lebih dan 11 cm.
Burung ini sangat mudah diternakkan dan dapat memberikan variasi bulu
yang sangat luas.
7. Gloster Fancy Canary
Gloster Canary memiliki dua versi. Burung yang berjambul dikenal sebagai
‘Corona’ sedangkan yang polos di kepalanya tanpa mahkota disebut
Consort..Termasuk “type canary”, Gloster Fancy Canary tergolong jenis
burung kenari baru. Kenari gloster tergolong kecil, dengan panjang badan
tak lebih dan 11 cm. Kenari gloster sengaja diternakkan ke arah jenis
yang kecil dan diusahakan agar selalu kecil, sehingga binatang ini tidak
boleh lebih dan ± 11 cm saat memasuki lomba di luar negeri.
Di dalam gambar-gambar yang dapat dijumpai di buku-buku mengenai burung
kenari kita akan dapat melihat bahwa kenari ini memiliki warna kuning
dengan bagian sayap putih atau kehijau hijauan, sama seperti bagian
ekornya. Pada kepala burung kenari gloster terdapat jambul, tetapi ada
juga yang tidak.
8. Lizard Canary
Burung kecil yang cantik ini adalah salah satu jenis tertua dari kenari
yang telah memiliki sejarah lama. Termasuk “type canary”, Lizard hampir
punah pada awal 1900-an. Akibat adanya dua perang dunia dan wabah
penyakit, populasi Lizard Canary berkurang hingga hanya menjadi hanya
beberapa pasang ketika mulai dikembangkan lagi pada pertengahan 1940-an.
Berkat Lizard Canary Association di Inggris Raya, hari ini kenari
Lizard bisa berkembang lagi dengan subur dan merupakan salah satu burung
kenari.
Lizard Canary (kenari kadal) yang panjangnya sekitar 14 cm ini sangat
identik dengan warna bulunya yang menyerupai sisik kadal. Bulu lizard
didominasi warna kuning dan warna putih.Lizard Canary dikembangkan di
Prancis pada 1700-an. Pada 1945, asosiasi penggemar Lizard dibentuk di
Inggris dengan tujuan mengembangbiakkan lagi burung ini dan hari ini
Lizard Canary merupakan salah satu jenis burung kenari yang cukup
populer.
9. Northern Dutch Frilled Canary
Dikembangkan sebagai “type canary” pada abad ke-18, Northern Dutch
Frilled Canary diawali dari kenari frill. Kenari Frill ini kemudian
muncul dengan berbagai jenis yang menyebar ke berbagai negara. Dewasa
ini dikenal Frill dan Belanda, Italia, Paris. Sesuai namanya, Northern
Dutch Frilled Canary dikembangkan di Belanda bagian utara, Sedang pihak
Jepang telah menghasilkan jenis frill yang kecil.
Umumnya jenis frill ini tergolong sebagai burung yang besar, sebab panjangnya dapat lebih dan 20 cm.
Ada tiga bagian yang disebut mantle, jabot, dan fin. Mantle (las) adalah
bulu-bulu bagian punggung yang membelah di punggung dan jatuh secara
sinietnis. Jabot adalah bulu di dada yang berombak dan menggulung ke
dalam. Jabot ini harus datang dan tiap sisi dada untuk membentuk suatu
ke rutan yang bertemu di bagian tengah bagaikan suatu bentuk kerang yang
menutup. Sedang fin adalah bulu-bulu yang panjang, benar-benar
berjumbai yang datang dan paha dan bergerak ke atas sekeliling sayap.
Kenari frill yang indah dapat menjadi burung yang sangat indah, tetapi
kenari yang buruk akan menjadi burung yang memberi kesan ganjil dan aneh
karena bentuknya itu. Burung-burung mi tergolong sebagai burung ternak
yang baik.
10. Norwich Canary
Dikembangkan sebagai “type canary”, burung ini mempunyai sejarah
sendiri. Penenun-penenun bangsa Flam yang memelihara burung ini pernah
melarikan diri ke Inggris, untuk menghindani pembantaian bangsa Spanyol.
Mereka tinggal di wilayah Norwich di Norflok (Inggris). Mereka inilah
yang menjaga kelestanian burung ini. Burung kenari norwich dewasa ini
merupakan burung kenari yang menanik.
Burung ini mempunyai kelompok bulu yang tebal dan mempunyai bentuk yang
serba “bulat”. Dengan dada bidang, punggung pendek lebar, sayap pendek
dan ekor pendek, serta paruh juga pendek. Banyak dan burung ini yang
memiliki warna hijau yang menanik. Burung ini jarang yang berwarna
putih. Panjangnya antara 15—16 cm.
11. Parisian Frilled Canary
Burung kenari yang berjumbai ini juga dikenal sebagai kenari Paris.
Parisian Frilled Canary adalah salah satu yang terbesar dari semua
varietas frill yang dikenal saat ini. Parisian Frilled Canary adalah
burung yang menggairahkan dan indah. Bulu ekor pada burung ini
berjumbai, dan ada juga helm di kepalanya, ada sebuah tutup di dahi,
mempunyai efek sideburn di pipi, dan juga ada bulu kerahnya.
Sebagai “type canar”, Parisian Frilled Canary diternakkan untuk mencapai
penampilan fisik burung, bukan pada suara atau warna. Meskipun
demikian, Parisian Frilled Canary merupakan penyanyi yang baik, mirip
dengan kenari lain pada umumnya.
Ada banyak varietas yang berbeda dari burung kenari berjumbai ini.
Misalnya French Frill, Fiorina Frill, Colored (Milanese) Frill, Gibber
Italicus, Giboso Espanol, Japanese Frill, Northern Dutch Frill, Southern
Dutch Frill, Munich Frill, Scotch Fancy Frill, Swiss Frill, Roebekian
Frill, Hunchback Frill, Brazilian Frill, dan bahkan varietas crested
seperti Padovan Frill dan Florin Frill.
12. Red Factor Canary
Kenari ini kali pertama dikembangkan pada 1930-an oleh Dr Hans Duncker
(Jerman) dengan menyilangkan siskin merah (jantan) dengan kenari kuning
(betina). Beberapa orang mengatakan leluhur dari kenari kuning
yang
digunakan Hans adalah Roller Jerman, sementara yang lainnya menyakini
sebagai kanari Border.
Red Factor Canary merupakan salah satu jenis kenari yang sangat populer.
Burungnya sangat aktif dan bergairah. Burung ini relatif mudah
dipelihara namun perlu usaha yang lumayan keras untuk menernakkannya
sehingga menghasilkan keturunan yang bagus.
Red Factor Canary termasuk “color canary” dan sebenarnya juga merupakan
Color Bred Canary tetapi memiliki “red factor” sebagai bagian dari
struktur genetiknya.
13. Roller Canary
Kenari roller yang dikembangkan sebagai “song canary” karena keindahan
suaranya ini juga disebut German Roller Canary atau Hartz Mountain
Roller Canary. Roller Canary diternakkan secara besar-besaran di wilayah
Pegunungan Hartz. Di pegunungan ini ada ratusa keluarga yang
berkecimpung mengembangbiakkan kenari dan melatihnya.
Cara lama yang dipakai untuk melatih burung ini adalah dengan memasukkan
burung ke dalam sangkar kecil dan membiarkan burung ini mendengarkan
suara burung yang dikenal indah suaranya (yang telah menang
pertandingan, misalnya). Tetapi dewasa ini orang menggunakan suara
piringan hitam atau pita kaset sebagai pemaster.
Termasuk sebagai “song canary” sebagaimana halnya Roller adalah
Waterslager Canary, Russian Singer Canary, American Singer Canary, dan
Spanish Timbrado.
14. Spanish Timbrado Canary
Spanish Timbrado Canary adalah varetas terbaru dari “song canary”,
dikembangkan di Spanyol pada 1940-an dan 1950-an. Bentuk fisik burung
ini menyerupai bentuk aseli burung kenari alam karena memang merupakan
persilangan antara kenari liar dengan burung finch kicauan Spanyol.
Kombinasi dari mereka menghasilkan burung yang memiliki nyanyian yang
sangat unik. Nama burung ini, seperti halnya suaranya, mengingatkan kita
pada ketukan castanyet Spanyol. Meskipun keras, suara burung ini tidak
berisik atau memekakkan telinga.
Meski dikenal dengan lagunya yang bagus, burung ini bisa dinikmati pula
pada tampilan fisiknya yang cantik. Mereka dikembangbiakkan dari indukan
dengan berbagai variasi warna dan memiliki nyanyian yang kristal.
Kenari Spanish Timbrado yang baik harus memiliki keseimbangan antara
kualitas suara dan variasi lagu. Burung ini memiliki standar suara yang
berbeda dengan “song canary” lainnya seperti kenari Roller, American
Singer, Russian Singer, maupun Waterslager.
15. Stafford Canary
Kenari Stafford Canary memiliki sejarah pengembangan yang unik. Standar
dari pengembangan kenari Stafford sudah ditentukan sebelum burung ini
mulai dicoba-ternak.Alkisah, pada tahun tahun 1970-an, ada sebuah
kelompok penangkar kenari yang saat itu mengembangkan kenari warna yang
ada di daratan Eropa. Kelompok yang bernama Deutche Koife ini tertarik
untuk menciptakan varietas “type canary” warna (terutama red dan rose)
tetapi juga berjambul. Akhirnya mereka menentukan sendiri standar untuk
burung yang disebut Stafford Canary, yakni persilangan antara Gloster
dan kenari Red Factor.
Stafford Canary kemudian muncul dengan branding tersendiri, ada yang
berjambul dan ada pula yang polos tetapi berwarna dasar merah dan rose.
Stafford Canary yang tercipta kemudian memang indah dan sangat digemari
para peternak kenari di Eropa.
16. Waterslager Canary
Popularitas kenari Waterslager sudah merebak sejak sepanjang sejarah dan
terus berkembang dengan sifat seperti yang diharapkan sejak burung ini
“dicipta”. Burung ini terkenal dengan lagunya yang menyerupai riak dan
tetes air, denting bel dan siulan seruling. Meskipun suaranya tidak
sekeras beberapa jenis kenari lain, Waterslager mampu menyuarakan lagu
lembut (ke arah medium), dan lagunya nyaris menenggelamkan popularitas
lagu semua jenis kenari nyanyian atau “song canary”.
Pada dasarnya Waterslager dikembangkan dan dipelihara untuk mendapatkan
anak atau keturunan yang juga memiliki keseimbangan antara kualitas
suara dan lagu khas Waterslager. Beberapa burung lain yang dikembangkan
sebagai “song canary” adalah kenari Roller, American Singer, Rusian
Singer, dan Spanish Timbrado.
17. Yorkshire Canary
Kenari Yorkshire dikembangkan sebagai “type canary” dan merupakan hasil
persilangan burung kenari lancashire dan burung kenari belgia. Bentuk
Yorkshire terkadang digambarkan seperti wortel yang terbalik. Burung ini
selalu berdiri tegak, dengan kaki panjang. Burung yang oleh orang Eropa
sering disebut “The Guardsman” atau “Gentleman of the Fancy” ini
memiliki panjang kira-kira 16 cm.
18. Scotch Fancy Canary
Di kalangan penggemar burung di inggris, burung ini di kenal dengan
sebutan Bird O Circle, karena formasi dan kepala sampai ke ujung ekor
pada waktu dipertandingkan berbentuk setengah lingkaran. Dalam
pertandingan ada posisi, gerak, atau bunyi yang harus dipertontonkan
oleh burung kenari. Keadaan yang tidak umum ini
ditemukan Secara menonjol di wilayah Skotlandia dan Inggris Utara,
Sedang di wilayah selatan burung ini tidak populer. Burung Scotch harus
memiliki kepala kecil, lebih bulat sedikit dan kepala burung kenari
belgia. Lehernya ramping dan pan jang, bahunya terisi penuh namun sempit
dan bulat, sayap nya panjang dan menempel kuat ke badan, dan kaki yang
panjang kuat terpentang dengan baik.
19. Lancashire Canary
Kenari ini adalah jenis kenari yang terbesar di Inggris. Jenis ini
sekarang sudah jarang ditemu kan dalam bentuk aslinya. Burung ini lebih
banyak disilangkan dengan jenis lain untuk mendapatkan badan yang besar.
Jenis ini ada yang memiliki mahkota atau jambul yang di sebut
lancashire coppy, dan ada pula yang kepalanya polos dan disebut
lancashire plain head.
20. Cinnamon Canary
Burung Cinnamon dewasa ini mempunyai kesamaan dengan kenari Norwich dan
tergolong burung yang menarik. Burung ini mempunyai kelompok bulu yang
tebal dan mempunyai bentuk yang serba “bulat”. Dengan dada bidang,
punggung pendek lebar, sayap pendek dan ekor pendek, serta paruh juga
pendek. Banyak dari burung Cinnamon ini yang memiliki warna hijau yang
menanik. Kenari Cinnamon jarang yang berwarna putih. Panjangnya antara
15—16 cm.
21. London Fancy Canary
London Fancy Canary disebutkan telah punah, dan burung kenari ini susah
ditelusuri asalnya. Burung ini benar-benar sangat cantik. Bulunya
berwarna keemasan yang cemerlang dengan sayap dan ekornya berwarna
hitam, yang menaggalkan kontras yang sangat mengesankan. London Fancy
Canary tergolong jenis kenari Inggris yang sudah tua sekali, dan aslinya
memiliki bintik-bintik hitam.